BATU GINJAL MENYEBABKAN GAGAL GINJAL, BENARKAH???

By CMI HOSPITAL 25 Jun 2024, 09:12:47 WIB Tentang Ginjal
BATU GINJAL MENYEBABKAN GAGAL GINJAL, BENARKAH???

Penyakit ginjal yang dibiarkan atau tidak diobati dengan tepat akan menyebabkan kerusakan permanen pada ginjal hingga dapat membahayakan nyawa penderitanya. Gagal ginjal bisa terjadi karena ada kerusakan pada struktur ginjal sehingga mengakibatkan fungsinya menurun, baik secara mendadak (akut) maupun menahun (kronik). Laju filtrasi glomerular terbagi menjadi 5 stadium, yaitu stadium 1 (≥ 90 ml/min/1,73 m3), stadium 2 (60-89 ml/min/1,73 m3), stadium 3 (30-59  ml/min/1,73 m3), stadium 4 (15-29 ml/min/1,73 m3), dan stadium 5 (<15 ml/min/1,73 m3). Fungsi ginjal dianggap mengalami penurunan jika laju filtrasi glomerularnya berada di bawah 60 ml/min/1,73 m3. Sementara pada gagal ginjal stadium 5 sudah disarankan untuk melakukan terapi pengganti ginjal.

Sebanyak 1 dari 10 orang di dunia mengalami gagal ginjal atau sebesar 850 juta lebih penduduk. Gagal ginjal diprediksi menjadi penyebab kematian ke 5 pada tahun 2040. Berdasarkan data Riskesdas tahun 2018, kejadian gagal ginjal paling banyak terjadi pada orang yang berusia di bawah 50 tahun.

Batu ginjal dapat menyebabkan gagal ginjal jika tidak diobati dengan baik. Batu ginjal yang besar atau berulang dapat menyebabkan obstruksi pada saluran kemih, yang dapat menghambat aliran urin dan menyebabkan infeksi, peradangan, atau kerusakan permanen pada ginjal. Jika kondisi ini tidak ditangani, bisa mengakibatkan gagal ginjal, baik akut maupun kronis.

Baca Lainnya :

Pengobatan ginjal tujuannya yaitu bagaimana mencegah penurunan fungsinya, dan kalau fungsinya sudah menurun bagaimana kita cegah agar tidak terjadi perburukan. Penurunan fungsi ginjal dapat dicegah dengan menerapkan gaya hidup sehat, diantaranya hidrasi cukup, diet seimbang dan sehat, pengobatan faktor risiko yang dimiliki (misalnya konsumsi obat diabetes melitus atau hipertensi), serta deteksi dini. Pada pasien yang sudah mengalami penurunan fungsi ginjal, hal-hal yang dapat dilakukan diantaranya dengan evaluasi rutin dan pengobatan komplikasi, selain itu terdapat pula opsi terapi pengganti ginjal diantaranya hemodialisis (mesin cuci darah), peritoneal dialisis (rongga perut), dan transplantasi ginjal.

Pengobatan penyakit ginjal di Klinik Utama CMI berbeda dengan rumah sakit lainnya dalam beberapa aspek kunci, yakni pendekatan holistik dan penggunaan teknologi modern. Klinik Utama CMI menggabungkan teknologi canggih, yang dimana obat dari Klinik Utama CMI memperbaiki kembali fungsi Ginjal tanpa cuci darah.

Bagi pasien yang sudah melakukan cuci darah juga bisa berobat di Klinik Utama CMI, namun untuk berhenti dari cuci darah tersebut diperlukan waktu untuk memperbaiki Fungsi Ginjal untuk kembali bekerja normal sembari melakukan Pengobatan di Klinik Utama CMI.

Bagi anda yang ingin tahu lebih lanjut bisa menghubungi kami via Layanan Konsultasi kami.

Nomor telephone : 0813-6511-6090 | 0878-8080-0998




Video Terkait:


View all comments

Tulis Komentar: